Melanjutkan cerita sebelumnya tentang Bangkok di sini, akan saya lanjutkan petualangan kami selama di Krabi, Thailand.
Singkat cerita kami sudah sampai di Good Dream Guesthouse setelah perjalanan darat semalaman dari Bangkok. Sebelumnya saya sudah booking hotel ini via internet, dan sudah saya bayar juga pakai pay pal. Good Dream direkomendasikan oleh beberapa traveller, termasuk Claudia Kaunang dalam bukunya travelling ke Singapura-Thailand-Malaysia. Kami booking kamar triple room dengan 3 single bed. Good Dream memiliki 2 guesthouse yang saling berhadapan. Kebetulan kamar kami berada di Good Dream 2, di seberang Good Dream 1 yang menjadi “kantor” pusatnya.
Ketika kami sampai di Krabi, jam baru menunjukkan pukul 8 pagi, dan tidak yakin diperbolehkan check in karena waktu check in normalnya jam 12 atau 1 siang. Ternyata Puji Tuhan, kamar ketika itu tidak penuh, sehingga kami bisa early check in tanpa biaya tambahan. Oya, fyi ketika itu (pertengahan 2011) Thailand Selatan termasuk Krabi habis dilanda badai yang cukup kuat, sehingga mungkin tidak banyak turis yang datang. Namun Puji Tuhan lagi, ketika kami sampai di sana, badai sudah reda, cuaca cerah dan sangat bersahabat.
Krabi memiliki karakteristik seperti Phuket Town dan Patong. Krabi kami pilih, karena sebelumnya saya, adik bersama Bapak dan Ibu sudah pernah ke Phuket, jadi penasaran mau nyoba Krabi. Krabi Town sendiri tidak persis ada di dekat pantai dan relatif tidak terlalu ramai kotanya, karena kebanyakan turis memilih untuk menginap di Ao Nang area yang dekat pantai. Jarak Krabi Town dan Ao Nang tidak terlalu jauh, sekitar 20 menit berkendara. Kami memilih untuk menginap di area Krabi Town, karena pertimbangan mencari ketenangan dan tarif penginapan dan makan yang lebih murah.
Good Dream 2 Guesthouse di Krabi Town tempatnya cukup nyaman. Bangunannya mirip ruko sederhana setinggi 4 lantai. Lantai 1 khusus untuk lobi dan ruang makan. Kamar kami di lantai 2 adalah kamar terbesar dan dengan balkon menghadap ke jalan. Kamar non AC dengan 2 kipas angin besar dan kamar mandi luar. Tapi karena ketika itu Good Dream 2 hanya terisi 2 kamar termasuk kami, jadi serasa hotel pribadi. Kami sepakat untuk menobatkan hostel ini sebagai hostel terbaik selama perjalanan 3 negara yang lalu. Dengan service yang lengkap, hostel yang masih baru dan bersih ini mematok harga yang cukup murah… cuma 15 USD atau sekitar 140 rb rupiah. Lalu kalau ingin internetan gratis kami tinggal nyebrang ke Good Dream 1.
Ketika sampai di Krabi, tidak terasa kami sudah 6 hari melakukan perjalanan. Selama 6 hari itu pula kami tidak pernah mencuci pakaian. Maka karena keterbatasan pakaian ganti, kami langsung mencuci masal di Good Dream, dan dijemur di balkon kamar. Hari itu kami sengaja tidak punya agenda apa-apa. Hanya ingin istirahat sambil jalan-jalan di sekitar Krabi Town. Saya sendiri langsung jatuh cinta dengan Krabi, karena